Bojonegoro – Reses anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro Fraksi Partai Golkar masa sidang II tahun 2025 terlaksana pada Minggu, 24 Agustus 2025. Kegiatan reses ini berlangsung di Gedung Nuri, dengan melibatkan daerah pemilihan (Dapil) I yang meliputi Kecamatan Dander, Kecamatan Bojonegoro, dan Kecamatan Trucuk.
Reses kali ini berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya. Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan dari berbagai organisasi, di antaranya cabang PP Polri, cabang PEPABRI, cabang PP AD, cabang PP AL, Ketua PWRI, Ketua Legiun Veteran, serta alumni IKA 80 SMPN 1 Bojonegoro.
Anggota DPRD Bojonegoro Fraksi Golkar, Sigit Kushariyanto, S.H., M.M., selaku penyelenggara reses, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wadah untuk menampung berbagai aspirasi masyarakat.
“Ada berbagai usulan masyarakat yang hari ini perlu diperhatikan. Termasuk usulan agar Bojonegoro kota menjadi lebih indah dengan adanya penerangan lampu kota,” ujar Sigit di hadapan awak media.
Selain itu, Sigit juga menyampaikan adanya keluhan terkait pelayanan kesehatan dan parkir kendaraan.
- Pelayanan BPJS Kesehatan: masyarakat berharap agar pasien di puskesmas tidak langsung dirujuk ke rumah sakit swasta yang menyebabkan biaya tambahan karena tidak ditanggung BPJS.
- Parkir di Kantor Samsat: warga meminta agar tidak ada lagi pungutan parkir ketika melakukan pembayaran pajak kendaraan. Menurut aspirasi warga, tukang parkir seharusnya sudah digaji pemerintah sesuai ketentuan upah minimum kabupaten (UMK).
Reses ini menjadi sarana bagi anggota dewan untuk menyerap masukan langsung dari masyarakat dan organisasi kemasyarakatan. Aspirasi yang terkumpul akan menjadi bahan bagi Fraksi Golkar DPRD Bojonegoro dalam memperjuangkan kebijakan publik, khususnya terkait pelayanan umum, kesehatan, dan penataan kota. (Edy)
